Afasia

Afasia adalah kondisi yang menggambarkan ketidakmampuan seseorang dalam berbahasa dan memahami tulisan. Mari mengenal mengenai afasia lebih lanjut.

Gambaran

Afasia adalah kondisi ketika seseorang kesulitan dengan kemampuan berbahasa verbal maupun tulisan, berbicara, dan menulis. Kondisi afasia biasanya dialami setelah stroke ataupun cedera kepala, tumor dan penyakit yang menyebabkan kerusakan permanen dan progresif. Tingkat keparahan afasia akan tergantung pada sejumlah kondisi seperti penyebab dan tingkat kerusakan otak.

Gejala

Afasia adalah tanda dari kondisi lain seperti stroke atau tumor otak.

Seseorang dengan afasia akan:

  • Berbicara dengan kalimat singkat dan tidak lengkap
  • Berbicara dengan kalimat yang tidak dimengerti
  • Mengganti satu kata untuk yang lain atau satu suara dengan yang lain
  • Berbicara dengan kata-kata yang tidak jelas
  • Tidak memahami percakapan orang lain
  • Menulis kalimat yang tidak masuk akal

Kapan harus ke dokter?

Karena afasia seringkali merupakan tanda dari masalah serius seperti stroke, segera cari pertolongan medis jika memgalami kesulitan dalam hal berbicara, memahami percakapan, mengingat kata, dan memiliki masalah dengan membaca atau menulis.

Jika butuh bantuan lebih lanjut tentang penyakit di atas dapat konsultasi dengan dokter spesialis

Penyebab

Penyebab umum dari afasia yaitu:

  • Stroke (penyebab umum)
  • Cedera kepala yang berat
  • Tumor kepala
  • Kondisi neurologis yang progresif sehingga otak dan sistem saraf rusak seperti demensia

Afasia dapat memengaruhi semua kalangan usia namun umumnya terjadi pada orang berusia diatas 65 tahun.

Komplikasi

Afasia akan memengaruhi bagaimana seseorang berinteraksi antara satu dengan lainnya. Hal ini akan menyebabkan perasaan terisolasi, kecemasan dan depresi.

Sumber

Aphasia. 2022. Mayo Clinic
Aphasia. 2021. NHS